Kota Serang 3 Juli 2013– Pemeritah Provinsi Banten menjadi tuan rumah yang kedua kalinya menyelenggarakan Duta Seni Pelajar se-Jawa, Bali dan Lampung tahun 2013. Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Gubernur Banten-Hj.Ratu Atut Chosiyah di Alun-alun Barat, Kota Serang, Selasa (2/7). Kegiatan ini akan berlangsung dari tanggal 1 hingga 4 Juli 2013.
Dalam pentas duta seni pelajar yang diikuti oleh para pelajar dari
7 provinsi, Provinsi Banten menampilkan Tarian Nyi Mas Ratu, sedangkan provinsi
lain juga menampilkan tarian andalannya masing-masing, seperti Jawa Barat
dengan Tarian Sekar Ligan, DKI Jakarta dengan Tarian Si Jampang, Jawa Tengah
dengan Tarian Jaran Krincing, Jawa Timur dengan Tarian Garudeya, Bali dengan
Tarian Candra Bairawa dan DI Yoyakarta dengan Tarian Gojek Lesung.
Gubernur dalam sambutanya mengatakan “bahwa pelaksanaan pentas
duta seni pelajar adalah suatu kehormatan bagi Banten yang telah menjadi tuan
rumah pentas seni pelajar se-Jawa, Bali dan Lampung yang kedua kalinya,
sebelumnya pada tahun 2006 Banten telah menjadi tuan rumah pentas seni pelajar
ini.
Gubernur berharap silaturahmi yang dilaksanakan dalam kurun 4 hari
dapat memberikan manfaat bagi putra-putri bangsa Indonesia yang berasal dari 7
provinsi untuk tukar informasi, tukar ilmu dan mempererat kualitas persahabatan
antar pelajar. “Kita bertekad negara kesatuan Republik Indonesia harus
senantiasa kita pertahankan. Potensi dari budaya ini dapat mempererat tali
pesaudaraan sesama putra-putri bangsa Indonesia utamanya putra-putri dari 7
provinsi yang mengikuti pentas seni pelajar se-Jawa, Bali dan Lampung,Banten
memiliki beragam potensi budaya, baik budaya yang sudah dikemas dalam tarian
yang indah yaitu berasal dari potensi tari tarian tradisional yang ada di
Banten. Ada sekitar 127 macam buadaya tradisional Banten yang saat ini telah
dikemas menjadi seni budaya yang ditampilkan di berbagai kegiatan dan ada 27
yang benar-benar diberikan pembinaan. “Mudah-mudahan hal ini memberikan manfaat
terhadap potensi-potensi pariwisata yang ada di Banten dan bisa memberikan
manfaat untuk mempererat tali persaudaraan dengan provinsi-provinsi lain yang
ada di Indonesia” tegas Gubernur.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Banten-Hudaya Latuconsina
menerangkan”bahwa jumlah peserta yang mengikuti duta seni pelajar tersebut
kurang lebih 400 orang yang terdiri atas Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa
Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Bali dan pada
kesempatan ini provinsi Lampung tidak hadir. “Mudah-mudahan di lain kesempatan,
Lampung bisa mengirimkan duta seninya. Masing-masing provinsi mengutus peserta
sebanyak 50 sampai dengan 70 orang” terang Kepala Dinas Pendidikan Provinsi
Banten.
Duta seni pelajar se-Jawa, Bali dan Lampung lahir berdasarkan
kesepakatan bersama enam provinsi di Indonesia melalui forum konsultasi
regional pembangunan (konregbang) bahwa duta seni pelajar ini dihadirkan untuk
memantapkan solidaritas sosial, persaudaraan, kesatuan dan persatuan antar
pelajar serta menjaga sinergitas kegiatan dunia pendidikan bidang seni dan
budaya di kalangan generasi muda.Selain itu, untuk menjalin tali persahabatan
para pelajar, meningkatkan apresiasi pelajar terhadap kecintaan seni serta
saling tukar informasi tentang seni budaya daerah masing-masing, sehingga dapat
memberikan wawasan seni budaya yang luas bagi para generasi yang akan datang.
“Kita
berharap kegiatan ini mampu menumbuhkan cinta tanah air di kalangan pelajar
dengan pendekatan belajar dengan seni, belajar melalui seni dan belajar tentang
seni, sebagai bukti tingginya peradaban budaya masyarakat Indonesia. Kegiatan
ini juga diharapkan mampu menjadi wadah penyaluran minat, bakat dan kreativitas
seni para pelajar dalam mendukung program pemerintah dalam melestarikan dan
mengembangkan seni budaya nasional, serta sebagai media pengenalan wilayah
masing-masing provinsi” jelasnya kembali
“IKLAN UCAPAN HANI DPPKD PROVINSI BANTEN”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar